Pantai Suwehan merupakan salah satu obyek wisata tersembunyi di Bali. Keelokan pantai ini tidak bisa dipandang sebelah mata. Tak pelak jika liburan di kawasan ini akan menghadirkan momen indah yang bakal dirindukan.
Faktanya, pantai ini masih belum banyak turis yang menjamahnya. Sunyinya tempat menjadikan pantai ini cocok sekali dikunjungi dengan tujuan refreshing. Anda memiliki privasi sendiri di sini. Dan Anda bisa berpetualang dengan bebas tanpa ada gangguan sama sekali.
Dikarenakan masih belum mendapatkan sentuhan pembangunan, akses jalannya masih belum bagus. Untuk sampai ke lokasi, Anda harus melewati tebing dan jalanan berbatu. Tetapi ini adalah sensasi petulangan yang bakal menjadi pengalaman tak terlupakan.
Gambaran Tentang Pantai Suwehan
Pantai Suwehan menjadi salah satu pantai yang kealamiannya masih sangat terjaga. Pantai ini memiliki ciri khas sendiri di Nusa Penida. Salah satunya adalah terdapat sebuah batu karang berbentuk segitiga.
Batu karang ini diperbincangkan oleh sebagian wisatawan yang datang. Wisatawan membandingkannya dengan batu karang yang ditemukan di Pipi Island, Thailand. Karena bentuk ini hampir mirip dengan yang ditemukan di pantai tersebut.
Bebatuan ini juga memiliki banyak sebutan. Warga setempat menamainya dengan batu Jineng. Sementara para wisatawan menamainya dengan Volcom. Hal ini disebabkan oleh bentuknya yang menyerupai dengan brand Volcom.
Tak hanya bebatuan unik ini saja, pantai ini juga memiliki ciri khas seperti berpasir putih. Pasir ini berpadu dengan jernihnya air laut yang membiru. Pemandangannya semakin menarik dengan hiasan tebing-tebing yang tinggi nan hijau.
Keindahan tempat seperti ini tentunya bakalan membuat fikiran semakin segar. Kepenatan yang Anda rasakan kian memudar. Akhirnya, semangat baru akan muncul.
Kegiatan Yang Bisa Dilakukan di Lokasi Wisata
Ketika berada di kawasan wisata, pengunjung bisa berpetualang dengan lebih bebas. Kemudian, pengunjung bisa berenang di jernihnya air laut. Namun harus diketahui bahwa para wisatawan diwajibkan untuk memantau kondisi ombaknya.
Ombak lautnya kadang begitu deras. Jika ini terjadi, sebaiknya urungkan niat untuk berenang. Karena ini cukup berbahaya.
Di kawasan ini, sudah ada bendera merah yang dipasang oleh pengelola. Zona merah ini menjadi penanda bahwa Anda tidak boleh mendekatinya. Karena itu adalah batas aman berenang di pantai tersebut.
Kalau airnya sangat deras, Anda cukup memilih aktifitas lain. Contohnya adalah berjemur di bibir pantai. Berjemur sembari melihat pemandangan alam dari bibir pantai juga cukup menyenangkan.
Tak hanya itu saja, Andapun diperbolehkan untuk mendirikan tenda. Yang paling penting, Anda ikut menjaga kebersihan lingkungannya. Contohnya adalah tidak membuang sampah sembarangan.
Sembari mendirikan tenda, Anda bisa menunggu momen spesial. Yakni memandangi panorama indah di sore hari. Senja di pantai ini sangat indah, mendukung suasana romantis sehingga sangat tepat jika Anda menghabiskan waktu dengan orang spesial.
Lokasi Wisata
Lokasi obyek wisata ini terletak di Dusun Watas Desa Tanglad Nusa Penida, Bali. Sebelum sampai di lokasi wisata, Anda bakalan melewati beberapa candi dan anak tangga yang sudah dibangun cukup baik. Andapun akan menemukan Pura Puseh yang letaknya berada di kawasan tersebut.
Setelah itu, perjalanan dilanjutkan menuju sumber mata air yang sakral. Lantas dilanjutkan dengan jalan setapak, tebing dan jurang, sampai semak-semak yang terdapat di area perlintasan.
Supaya tidak terjadi kendala, usahakan berjalan dengan hati-hati. Pastikan pula stamina Anda prima. Dengan begitu, Anda bisa mencapainya dengan durasi yang cukup cepat.
Yang perlu diperhatikan, bawalah perbekalan dari luar. Alasannya, kawasan wisata ini belum ditunjang oleh warung makan di sekitar wisata. Jika sudah mempersiapkan semuanya, Anda tinggal memulai perjalanan menuju Pantai Suwehan ini.